“Sebuah hal yang
membanggakan dan tentunya menunjukkan eksistensi dan prestasi siswa/i Lampung
di Sekolah Tinggi Akuntansi Negara”
Ketika banyak organisasi daerah
(organda) lainnya mengalami suatu problem pada “kaderisasinya”, dimana tidak
adanya penerus mereka di kampus Ali Wardhana, Keluarga Mahasiswa Lampung
(kemala) STAN tetap bisa menjaga eksistensi di kampus yang terkenal menghasilkan
para birokrat keuangan di negeri ini. Hal ini terbukti dengan tetap adanya
mahasiswa/i baru asal Lampung angkatan
2011, walaupun tahun ini Keputusan Menteri Keuangan hanya mensyaratkan
penerimaan D1 Perpajakan dan Bea Cukai untuk STAN.
Sebelumnya keputusan ini
digadang-gadang akan menurunkan animo para siswa untuk masuk STAN, apalagi isu
yang berkembang saat itu penerimaan untuk tahun ajaran 2011/2012 tidak akan
sebanyak biasanya. Namun siapa sangka ternyata hal ini tidak seluruhnya
menghalangi niat para siswa/i SMA di Lampung untuk memutuskan melanjutkan
pendidikannya di STAN. Suatu hal yang tidak diprediksi sebelumnya.
Mungkin
hampir sama dengan mahasiswa di organda-organda lainnya, Kemala STAN juga saat
itu dibayang-bayangi suatu kondisi dimana pada akhirnya tidak ada anggota
Kemala STAN yang berstatus sebagai mahasiswa tingkat satu di tahun ini. Namun ternyata pengumuman kelulusan di tahap
awal memberikan sebuah “angin segar” dengan banyaknya siswa Lampung yang lolos
seleksi. Banyaknya tahapan tes yang harus dilewati turut pula menggugurkan
sebagian dari mereka. Hingga pada akhirnya, setelah tes wawancara, masih ada
belasan siswa/i asal Lampung yang berhasil menjadi keluarga baru KM STAN tahun
2011. Hal ini merupakan sebuah hal yang membanggakan bagi seluruh masyarakat
Lampung.
Prestasi siswa/i asal Lampung yang berhasil mengalahkan
puluhan ribu anak bangsa lainnya tidak bisa dianggap enteng. Mereka yang
berhasil bukan hanya 15 orang yang berada di kampus Bintaro dan Rawamangun,
Jakarta. Masih banyak siswa/i lainnya di beberapa Badan Diklat Keuangan (BDK)
yang menjadi mahasiswa/i baru STAN 2011. Dua diantaranya adalah di BDK Cimahi,
dan BDK Palembang.
Hingga saat ini pendataan terhadap mahasiswa STAN asal
Lampung di kedua BDK ini masih dalam proses. Dari informasi yang diterima, di
BDK Palembang terdapat hampir 40 mahasiswa baru asal Lampung. Sebuah hal yang
membanggakan dan tentunya menunjukkan eksistensi dan prestasi siswa/i Lampung
di Sekolah Tinggi Akuntansi Negara.
Fakhri Rizki Saputra
Mahasiswa tingkat II
Kebendaharaan Negara STAN
0 comments:
Posting Komentar